Tragis! 4 Pemburu Burung di Hutan Garut, Tewas tertimpa Pohon Tumbang saat Berteduh

- Penulis

Sabtu, 7 Oktober 2023 - 16:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas kepolisian menunjukan lokasi ditemukannya lima warga yang tengah berburu yang diduga tertimpa pohon yang tumbang kemudian terseret sejauh 200 meter, Jumat (6/10/2023). Dari lima korban, empat di antaranya meninggal dunia dan satu mengalami luka berat. (Dok. Polres Garut)

i

Petugas kepolisian menunjukan lokasi ditemukannya lima warga yang tengah berburu yang diduga tertimpa pohon yang tumbang kemudian terseret sejauh 200 meter, Jumat (6/10/2023). Dari lima korban, empat di antaranya meninggal dunia dan satu mengalami luka berat. (Dok. Polres Garut)

Petugas kepolisian menunjukan lokasi ditemukannya lima warga yang tengah berburu yang diduga tertimpa pohon yang tumbang kemudian terseret sejauh 200 meter, Jumat (6/10/2023). Dari lima korban, empat di antaranya meninggal dunia dan satu mengalami luka berat. (Dok. Polres Garut)

GARUT, Beritaimn.com Nasib nahas menimpa lima pemburu burung di Kecamatan Peundeuy, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Mereka tewas tertimpa pohon tumbang di hutan lindung Gunung Cikolak, empat di antaranya tewas di lokasi.

Kejadian itu terjadi pada Rabu (4/10/2023), lima pemburu burung yang menjadi korban kejadian tersebut adalah yakni Nana (45), Suryadi (33), Adang (50), Ginanjar (20) dan Jaelani (27). Pemburu burung itu menyepakati untuk berteduh di dekat pohon jenis kiara yang ukurannya terbilang besar.

Saat lima pemburu burung itu beristirahat, pohon besar itu menimpa kelimanya. Empat di antaranya, yakni Nana, Suryadi, Adang dan Ginanjar tewas di lokasi kejadian. Sementara itu, Jaelani mengalami luka berat.

Lokasi pohon besar itu berada di tebing Gunung Cikolak, Kecamatan Peundeuy, Garut. Kelimanya sempat terseret hingga 200 meter.

Kapolsek Singajaya Iptu Anas Nasrudin menjelaskan, kelima korban sedang beristirahat saat kejadian. “Saat sedang beristirahat, korban tertimpa pohon kiara besar,” kata Anas kepada wartawan, Jumat (6/10/2023).

Informasi soal kejadian nahas itu diketahui aparat pemerintah setempat, yang kemudian melaporkannya ke polisi. “Kemudian langsung dievakuasi ke Puskesmas Peundeuy dan langsung dilakukan visum luar,” katanya.

Para korban, kini sudah dijemput pihak keluarga. Keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan menerimanya sebagai musibah. Anas menambahkan, menurut informasi dari keluarga, mereka berangkat ke Gunung Cikolak untuk berburu burung.

“Sudah 3 hari berada di sana,” pungkas Anas. (*)

Tinggalkan Balasan

Follow WhatsApp Channel beritaimn.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sat Lantas Polres Tebing Tinggi dan Dinas Lingkungan Hidup Gelar Uji Emisi Kendaraan
Sat Samapta Polres Tebing Tinggi Gelar Patroli Perintis Presisi dan Stasioner
Bhabinkamtibmas Polsek Padang Hilir Sambangi Warga Korban Kebakaran di Kelurahan Tebing Tinggi
Brimob Sumut Gempur Ladang Ganja 10 Hektar, Dimusnahkan di Perbukitan Mandailing Natal
Dari Pengungsi Jadi Pemilik, Cerita Warga Pejuang Eks Timtim yang Terima Manfaat dari Reforma Agraria
Cerita Petani Anggur Duyu Bangkit: Reforma Agraria Tak Hanya Soal Tanah, tapi Juga Kemandirian
Polsek Lima Puluh Perkuat Patroli Mobile Cegah Aksi Premanisme dan Geng Motor
Sat Lantas Polres Batu Bara Patroli Blue Light Disejumlah Lokasi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 14:04 WIB

Sat Lantas Polres Tebing Tinggi dan Dinas Lingkungan Hidup Gelar Uji Emisi Kendaraan

Kamis, 13 November 2025 - 08:06 WIB

Sat Samapta Polres Tebing Tinggi Gelar Patroli Perintis Presisi dan Stasioner

Kamis, 13 November 2025 - 07:11 WIB

Bhabinkamtibmas Polsek Padang Hilir Sambangi Warga Korban Kebakaran di Kelurahan Tebing Tinggi

Kamis, 13 November 2025 - 06:39 WIB

Brimob Sumut Gempur Ladang Ganja 10 Hektar, Dimusnahkan di Perbukitan Mandailing Natal

Kamis, 13 November 2025 - 06:25 WIB

Dari Pengungsi Jadi Pemilik, Cerita Warga Pejuang Eks Timtim yang Terima Manfaat dari Reforma Agraria

Berita Terbaru