BEKASI, BeritaIMN.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas di Jalur Cikarang – Cibarusah. Hal tersebut dilakukan guna mengurangi kepadatan kendaraan imbas pekerjaan pelebaran Jalan Cikarang-Cibarusah yang dibuka secara langsung oleh PJ Bupati Bekasi, Dani Ramdan.
“Pengerjaan proyek akan berlangsung sejak hari ini sampai 220 hari ke depan, mungkin akhir tahun selesai, makanya dibutuhkan skema pengaturan jalan agar terhindar dari kemacetan,” ujarnya barubaru ini.
Dia mengatakan skema pengaturan pertama adalah menjajaki kerja sama dengan pihak pengelola kawasan industri Delta Silicon 8 agar bersedia membuka akses pintu masuk dan keluar menuju kawasan industri.
Di titik tersebut, Dani Ramdan menjelaskan, akses pintu masuk hanya dibuka untuk masyarakat umum pada pukul 06.00-09.00 WIB serta pukul 16.00-20.00 WIB mulai Senin hingga Jumat dan ditutup pada hari libur serta Ahad.
“Setelah ini saya akan langsung bertemu manajemen Delta Silicon 8 untuk rapat. Kalau selama ini kan dibuka hanya pagi dan sore. Nanti saya dorong agar bersedia untuk dibuka seharian penuh, seharian,” katanya.
Skema pengaturan kedua adalah dengan menggandeng pihak Kepolisian dalam pemberlakuan rekayasa lalu lintas. Petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi juga akan diperbanyak di titik pekerjaan jalan tersebut untuk membantu petugas kepolisian.
“Kami akan atur rekayasa lalu lintas. Sudah dikerjasamakan dengan Kepolisian dan Dishub. Setelah itu Insya Allah jalan akan semakin lebar dan lancar,” katanya.
Dani meminta maaf kepada masyarakat apabila proyek perbaikan jalan ini menyebabkan lalu lintas menjadi semakin tersendat sekaligus mengimbau warga mencari jalur alternatif lain saat terjadi penumpukan kendaraan.
“Kepada masyarakat kami imbau agar bersabar karena adanya proyek ini tentu akan terjadi kemacetan yang bakal meningkat namun saya optimis setelah proyek ini selesai, masyarakat akan segera menikmati hasilnya,” kata dia.
Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Satirin mengatakan kemungkinan besar pihaknya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas secara situasional.
“Nanti kami atur bergantian lewat jadi kalau misal di sisi kiri mau lewat, sisi sebaliknya kami tahan dulu, kalau di sana sudah padat, baru gantian lewat,” kata Satirin.
Ia mengimbau kepada pengguna jalan untuk melewati jalur alternatif mana kala terjadi penumpukan kendaraan di Jalan Cikarang-Cibarusah akibat perluasan jalan.
“Karena memang lalin sangat padat. Bagi masyarakat silakan cari jalan alternatif untuk mengurangi beban volume kendaraan. Kalau semua ke sini, pasti akan padat sekali,” ucapnya. (*)