Pekanbaru – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIB Rumbai tak henti-hentinya berkoordinasi antar aparat penegak hukum (APH) dalam pengawasan, pencegahan, dan pengendalian terhadap potensi penyalahgunaan narkotika. Hal ini guna meneruskan arahan menteri imigrasi dan pemasyarakatan terkait zero halinar, terlihat dalam koordinasi Lapas Narkotika Rumbai dengan Kepolisian Daerah (Polda) Riau, Kasubdit I dan Kasubdit III Ditresnarkoba Polda Riau, Kamis (5/12/2024).
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas, Nanda Adesaputra didampingi Kepala Subseksi Pelaporan dan Tata Tertib, Roby Christian Hutasoit. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam menciptakan lingkungan Pemasyarakatan yang aman dan bebas dari peredaran narkoba. Beberapa agenda strategis dibahas, termasuk memberika edukasi bahaya narkoba kepada pegawai dan warga binaan, pelaksanaan tes narkoba secara rutin bagi Warga Binaan dan petugas, serta pemantauan keamanan melalui patroli gabungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beliau menegaskan koordinasi antar APH menjadi langkah signifikan untuk mewujudkan Lapas yang bersih dari narkoba. “Koordinasi ini bukan hanya sebatas komitmen, tetapi wujud nyata sinergi antar instansi dalam melaksanakan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kami percaya dengan pengawasan yang lebih ketat dan dukungan penuh dari APH, semua akan berjalan baik dan efektif,” tegasnya.
“Alhamdulillah, koordinasi dan kerjasama dengan APH khususnya Ditresnarkoba Polda Riau selama saya bertugas kplp berjalan baik. Kami berharap terus dukungan oleh APH (TNI,Polri, dan BNN) untuk mambantu kami menciptakan Lapas Narkotika Rumbai aman dan kondusif, serta Zero Halinar” ucap Nanda
