Bangkalan -Beritaimn.com. (20 /06/2025 ). Menanggapi isu viral yang beredar di media sosial mengenai dugaan kemunculan buaya di kawasan pesisir pantai utara madura, Kantor Syahbandar Telaga Biru di bawah pimpinan Bapak Edi Kuswanto, S.H., M.M., bergerak cepat untuk memastikan kondisi aman dan terkendali.
Tim gabungan yang terdiri dari petugas Syahbandar dan SMRT (Social Media Response Team) dan di bantu masyarakat sekitar langsung diterjunkan untuk melakukan pengecekan di sejumlah titik rawan. Fokus pemantauan diarahkan pada tiga lokasi utama yang berada dalam wilayah kerja Syahbandar, yaitu Pantai Telaga Biru, Paseseh, Pantai Lobuk bumianyar, dan Pantai Terapang
Dalam upaya ini, pemantauan dilakukan melalui dua metode: patroli langsung oleh petugas di lapangan, serta pengawasan udara menggunakan pesawat drone. Teknologi drone digunakan untuk menjangkau wilayah yang sulit diakses dan memberikan visual real-time dari garis pantai, sehingga memaksimalkan efektivitas pengawasan.
“Kami bergerak cepat, Keselamatan warga adalah prioritas utama. Tim kami akan terus melakukan patroli dan pemantauan sampai situasi benar-benar aman dan terkendali,” ujar Bapak Edi Kuswanto.
Syahbandar Telaga Biru juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang namun waspada. Jika ada warga atau wisatawan yang melihat satwa liar seperti buaya di sekitar pantai, segera laporkan kepada instansi terkait untuk segera ditangani secara cepat dan tepat.
“Kami berharap langkah ini dapat meminimalkan risiko dan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang bekerja di malaut atau ingin berlibur di pesisir pantai,
Langkah sigap ini membuktikan bahwa Kantor Syahbandar Telaga Biru tidak hanya berperan dalam pengawasan pelayaran, tetapi juga ikut menjaga keselamatan, kenyamanan, dan ketentraman masyarakat pesisir dari segala potensi ancaman di wilayah perairan.
(Ah)
