BEKASI, Beritaimn.com – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bekasi merazia sekaligus memberikan pembinaan pada anak-anak punk yang sering berada di wilayah Kranji Bekasi Barat pada Rabu (26/10/2022).
Kepala Bidang Ketentraman Dan Ketertiban Umum (Trantibtum) Satpol PP Kota Bekasi, Ade Rahmat mengatakan, pihaknya mulanya mendapat aduan dari masyarakat bahwa ada anak punk yang membawa senjata tajam sering berkeliaran di sekitaran wilayah Kranji.
“Barusan dapat informasi yang ada di foto (medsos) dari Korlap Bekasi Barat pak Miman, jadi awalnya ada pengaduan dari masyarakat ke Satpol-PP terkait dengan maraknya anak punk yang ada disekitaran wilayah Kranji,” kata Ade, Rabu (26/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menindaklanjuti adanya aduan tersebut, ia langsung menugaskan anggota Satpol PP untuk mengecek ke lokasi dan mendapati Ketua Geng Punk tersebut juga sedang berada di lokasi.
“Terus dari adanya laporan itu anggota langsung menuju kelokasi yang ketemu itu yang ada di foto itu ternyata Ketua Kelompok dari Punknya itu,” jelasnya.
Sesampainya di lokasi, anggota Satpol PP pun langsung memberikan pembinaan kepada Ketua Genk Punk tersebut agar tidak lagi meresahkan masyarakat sekitar. Namun, berdasarkan pengakuan dari Ketua Geng anak punk yang berada di wilayah Kranji tidak ada yang membawa sajam. Ia pun menduga anak punk yang membawa senjata tajam itu berasal dari wilayah lain.
“Pas ada ketuanya langsung dia kita kasih arahan dan kita langsung berikan pembinaan agar tidak melakukan kegiatan seperti itu kembali. Tapi menurut pengakuan ketua punk yang tadi dia ngaku anak buahnya engga ada yang bawa sajam. Jadi informasinya anak punk yang dari luar katanya dari naik angkot turun dari mana naik lagi, cuman ketahuan Ama warga,” tutupnya. (***)
