SUKABUMI, Beritaimn.com – Bocah berusia 7 tahun asal Desa/Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi tewas usai terjatuh saat naik pikap milik tetangganya yang mogok. Bocah bernama Hunasna Piihan itu menghembuslan nafas terakhirnya saat mendapat penanganan medis di rumah sakit.
Informasi yang dihimpun, peristiwa itu bermula saat korban tengah bermain bersama teman-temannya tidak jauh dari rumah. Tidak jauh dari lokasi, terparkir mobil Pikap milik Miptah tetangganya yang dalam keadaan mogok.
“Mobil saya enggak hidup, di dorong sama anak-anak. Korban enggak ikut dorong, mobil nyala sedikit anak itu naik. Enggak tahu turunnya loncat atau mungkin karena genjotan mobil tahu-tahu sudah ada di bawah. Kondisi anak itu jatuh,” kata Miptah, pemilik Pikap, Minggu (28/8/2022).
Saat itu, Miptah mengatakan, korban langsung berlari pulang. Melihat itu, Miptah menduga kondisi korban tidak mengalami luka parah.
“Katanya ada luka di kepala belakang kena aspal. Anak itu setelah terluka, enggak pingsan langsung lari. Kirain enggak kenapa-kenapa,” lirihnya.
Nahas, Miptah yang tempat tinggalnya berdekatan dengan rumah korban mendapat kabar, korban tidak sadarkan diri. Ia kemudian bergegas mendatangi rumah korban dan membawanya ke RSUD Jampang Kulon.
“Saya pulang ambil tas kerumah anak itu pingsan. Saya bawa ke rumah sakit Jampang Kulon. Korban meninggal dunia di rumah sakit sekitar pukul 12.00 WIB,” imbuhnya.
Setelah dari rumah sakit, jasad korban kemudian dibawa ke rumah duka untuk proses pemakaman. (***)