KARAWANG, Beritaimn.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang melepas armada bantuan dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Karawang kepada korban bencana gempa bumi Kabupaten Cianjur di Plaza Pemda Karawang, Kamis (1/12/2022).
Sebanyak empat truk dan satu mobil taktis bantuan pembawa logistik dan sembako tersebut dilepas secara simbolis oleh Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, didampingi Ketua APINDO Kabupaten Karawang, Abdul Syukur, Sekda Karawang, Acep Jamhuri, Asisten Daerah II, Hanafi Chaniago, Kalak BPBD, Yasin Nasrudin dan perwakilan dari perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Karawang.
Pada kesempatan tersebut, Teh Celli sapaan akrab Bupati mengapresiasi pihak APINDO bersama dengan perusahaan-perusahaan di Kabupaten Karawang yang turur serta dalam menjalankan misi kemanusiaan dengan mengirim bantuan kepada korban bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pak Haji Syukur menyebut tadi bahwa ini merupakan bantuan tahap pertama, artinya bakal ada tahap berikutnya. Semoga empati dan kepedulian kita bisa menambah semangat agar warga Cianjur lekas pulih,” ucap Bupati.
Teh Celli menambahkan, pihaknya pun yakin atas kebaikan APINDO membantu sesama dan akan berbuah kesuksesan bagi usaha anggota-anggotanya serta ekonomi kian stabil dan terkendali.
“Kami pemerintah daerah mengucapkan banyak terima kasih kepada APINDO, semoga menjadi ladang pahala dan amal bagi kita semua,” katanya.
“Bantuan dari sahabat-sahabat APINDO ini kurang lebih ada 102 item. Bantuannya lebih detail mencakup semua kebutuhan, bahkan hingga perabotan, sendok dan lain-lain,” tutur Teh Celli.
Bantuan ini, kata Teh Celli, akan didampingi langsung oleh Kalak BPBD Kabupaten Karawang agar mudah berkoordinasi dengan Pemkab Cianjur yang mengerti detail kebutuhan warganya di pengungsian.
“Saat ini, kebutuhan utama para pengungsi Cianjur selain bahan pangan dan pokok ialah terpal, pakaian layak pakai baik untuk laki-laki, perempuan maupun anak-anak termasuk popok bayi, makanan bayi, obat-obatan dan kebutuhan pokok lainnya,” pungkas Teh Celli. (***)
