BANDUNG, Beritaimn.com – Catatan kecelakaan maut di jalan raya kembali terulang di wilayah Jawa Barat. Dua orang dinyatakan meninggal dunia setelah mengalami insiden mematikan yang terjadi di Cianjur dan Tol Cipularang, Purwakarta.
Korban pertama menimpa seorang sopir truk tronton bernomor polisi F 8040 OM. Korban tewas usai terjepit kendaraan yang ia kemudikan lantaran mengalami rem blong saat melaju.
Insiden mematikan ini terjadi pada Rabu (1/11/2023) sekitar pukul 23.30 WIB di Jalan Raya Sukabumi, Desa Bangbayang, Kecamatan Gekbrong, Cianjur. Korban tewas di lokasi setelah kendaraannya melaju di turunan dan mengalami rem blong.
Saat mengalami rem blong, truk yang dikemudikan korban menabrak bagian belakang truk tronton lain yang melaju arah yang sama. Truk itu terus melaju dan akhirnya berhenti setelah menghantam bengkel di sana.
Untungnya, pemilik bengkel dan keluarganya berhasil selamat. Korban tewas itu baru berhasil dievakuasi 1 jam setelah insiden mematikan itu berlangsung.
Setelahnya, Jalan Tol Cipularang KM 93 B, tepatnya di wilayah Kecamatan Sukatani, Purwakarta, juga memakan korban. Seorang penumpang minibus tewas dalam kecelakaan itu.
Kecelakaan maut yang menewaskan penumpang minibus bernama Fikri Dwi Indrianto (31), warga Lengkong, Kota Bandung, itu terjadi pada Rabu (1/11/2023) malam. Fikri tewas di rumah sakit saat menjalani perawatan.
“Korban yang sebelumnya alami luka berat atas nama Fikri Dwi Indrianto (31) warga Lengkong, Kota Bandung, tewas di Rumah Sakit Abdul Radjak,” ujar Kanit PJR Tol Cipularang Muhammad Sholeh kepada awak media di Kantor PJR Cipularang di Jatilihur, Purwakarta, Kamis (2/11/2023).
Sholeh menjelaskan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 23.15 WIB, saat mobil yang dikemudikan oleh saudara Dede Yayat melaju dari arah Bandung menuju Jakarta, setiba di lokasi kejadian diduga sopir kurang antisipasi dan melaju cukup kencang.
“Diduga kurang antisipasi karena ada kendaraan lambat di lajur, Mitsubishi kurang antisipasi karena melaju cepat kemudian tabrak bagian belakang kendaraan truk yang kini belum teridentifikasi,” katanya.
Dede mengalami luka di bagian kaki sebelah kiri. Kedua korban kini sudah ada di rumah sakit Abdul Radjak Purwakarta. Bangkai kemudian kendaraan dibawa tim derek ke pool derek di sekitar Gerbang Tol Jatiluhur, kendaraan Mitsibushi Lancer alami kerusakan berat.
Mobil terlihat remuk usai menabrak truk. Bagian paling parah terlihat di kiri depan. Pada mobil tersebut juga terlihat stiker kontes Sprint Rally yang berlangsung di Kabupaten Indramayu pada 28-29 Oktober 2023 lalu. (*)