Kapolri Pastikan Soliditas TNI-Polri Tetap Terjaga Usai Penyerangan Mapolres Tarakan

- Penulis

Rabu, 26 Februari 2025 - 06:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

JAKARTA, Beritaimn.com – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa solidaritas TNI dan Polri tetap terjaga usai insiden penyerangan Mapolres Tarakan yang dilakukan oleh oknum anggota TNI pada Senin (24/2) malam.

Jenderal Sigit menyampaikan hal tersebut usai menjadi pemateri dalam retret di Akmil, Magelang, Jawa Tengah, Selasa (25/2/2025). “Saya kira Pangdam dan Kapolda sudah mengambil langkah, dan tentunya TNI dan Polri tetap solid, dan kita bekerja sama menjaga dan mengawal negeri,” ujar Jenderal Sigit.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tidak ada (mengganggu solidaritas), karena sudah ada langkah-langkah yang akan dilakukan oleh Pangdam, Kapolda,” tegasnya.

Jenderal Sigit menegaskan bahwa selama ini TNI-Polri sudah solid dalam melaksanakan berbagai macam program pengawalan pemerintahan. Dia juga mengingatkan anggotanya agar terus menjaga solidaritas.

“Saya kira terus jaga soliditas, sinergitas, saya kira selama ini kita sudah lakukan, baik di lapangan saat kita melaksanakan berbagai macam program mengawal kebijakan pemerintah dalam hal ketahanan pangan, dan tentunya ke depan solidaritas dan sinergitas harus terus kita tingkatkan,” katanya.

“Saya kira masing-masing para komandan sudah memahami itu, dan kita sepakat dengan Panglima untuk terus menjaga dan meningkatkan stabilitas,” imbuhnya.

Sekelompok oknum anggota TNI menyerang Mapolres Tarakan pada Senin (24/2) sekitar pukul 23.30 WIB. Mapolres Tarakan rusak akibat penyerangan tersebut.

Panglima Komando Daerah Militer (Kodam) VI/Mulawarman Mayor Jenderal TNI Rudy Rachmat Nugraha menyatakan pihaknya telah memeriksa sejumlah prajurit yang diduga terlibat.

“Memang benar semalam kami mendapat informasi bahwa di Tarakan terjadi insiden antara oknum anggota TNI dengan Polri, namun itu masih dugaan dan kita masih diperiksa,” ujar Pangdam seperti disampaikan Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) VI/Mulawarman Kolonel (Kav) Kristiyanto dalam keterangan yang diterima di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kaltara, dilansir Antara, Selasa (25/2).

Pangdam VI/Mulawarman telah mengambil langkah-langkah untuk menindaklanjuti kasus ini. Pihaknya telah memeriksa sejumlah prajurit yang diduga terlibat dan akan menindak tegas para pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku.

Baca Juga:  Pemkab Karawang, Apresiasi Special Event Station 8B390KRW ORARI

Kapolda Kaltara juga telah melakukan koordinasi dengan Pangdam VI/Mulawarman untuk memastikan bahwa insiden ini tidak mengganggu soliditas TNI-Polri. Langkah-langkah yang diambil oleh kedua institusi ini menunjukkan komitmen mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta menjaga soliditas TNI-Polri.

Insiden penyerangan Mapolres Tarakan merupakan peristiwa yang tidak diinginkan. Namun, Kapolri menegaskan bahwa insiden ini tidak akan mengganggu soliditas TNI-Polri. Kedua institusi ini tetap solid dan akan terus bekerja sama untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta mengawal negeri.

“TNI dan Polri tetap solid, dan kita bekerja sama menjaga dan mengawal negeri,” tegas Jenderal Sigit.

Soliditas dan sinergitas TNI-Polri merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kedua institusi ini memiliki peran yang penting dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Insiden penyerangan Mapolres Tarakan merupakan peristiwa yang harus menjadi pelajaran bagi semua pihak. Penting untuk terus menjaga komunikasi dan koordinasi yang baik antara TNI dan Polri agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

“Saya kira terus jaga soliditas, sinergitas, saya kira selama ini kita sudah lakukan, baik di lapangan saat kita melaksanakan berbagai macam program mengawal kebijakan pemerintah dalam hal ketahanan pangan, dan tentunya ke depan solidaritas dan sinergitas harus terus kita tingkatkan,” kata Jenderal Sigit.

“Saya kira masing-masing para komandan sudah memahami itu, dan kita sepakat dengan Panglima untuk terus menjaga dan meningkatkan stabilitas,” imbuhnya.

Kejadian ini menjadi pengingat bahwa menjaga soliditas dan sinergitas TNI-Polri merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga keamanan dan keutuhan NKRI. Kedua institusi ini harus terus bekerja sama dan saling mendukung dalam menjalankan tugasnya. (Fs).

Tinggalkan Balasan

Follow WhatsApp Channel beritaimn.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Satgas TMMD Ke-126 Kodim 0601/Pandeglang Terus Kebut Program RLTH, Progres Capai 15 Persen
Cooling System Polres Sergai Ajak Ormas jaga Konduktivitas Satu Tahun Kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden RI
Lima Anggota DPRD Sergai Tinjau Kantor TNI-AL Bedagai, Serap Aspirasi Warga Pesisir
Giat GPM, Polres Tebing Tinggi Salurkan Beras SPHP ke Polsek Jajaran
Satreskrim Polres Tebing Tinggi Amankan Pelaku Penipuan Investasi Bodong Rp 45 Juta
KRYD Polsek Salak Himbau Masyarakat Berperan Aktif Jaga Kamtibmas Hubungi 110 Polres Pakpak Bharat
Pastikan Kota Sibolga Kondusif, Patroli Gabungan Polres Sibolga Sasar Pemukiman Warga
Sat Binmas Polres Batu Bara Cooling System di PT. Perkebunan Dolok Pop
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:42 WIB

Satgas TMMD Ke-126 Kodim 0601/Pandeglang Terus Kebut Program RLTH, Progres Capai 15 Persen

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:35 WIB

Cooling System Polres Sergai Ajak Ormas jaga Konduktivitas Satu Tahun Kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden RI

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:00 WIB

Lima Anggota DPRD Sergai Tinjau Kantor TNI-AL Bedagai, Serap Aspirasi Warga Pesisir

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:08 WIB

Giat GPM, Polres Tebing Tinggi Salurkan Beras SPHP ke Polsek Jajaran

Selasa, 14 Oktober 2025 - 08:54 WIB

Satreskrim Polres Tebing Tinggi Amankan Pelaku Penipuan Investasi Bodong Rp 45 Juta

Berita Terbaru