Karawang Jabar , BERITAIMN.COM
Dirjen Dukcapil DR.Teguh Setyabudi MPd, didampingi Bupati Karawang dr. Hj. Cellica Nurrachadiana dan Kadis. Dukcapil Karawang H. Bambang Susetyo.
Karawang .- di hari rabu tgl : 10-05-2023 yang cerah Bupati Karawang dr. Hj. Cellica Nurrachadiana meresmikan Gedung baru Disdukcapil di Jalan Raya Surotokunto Karawang Jawa Barat yang di hadiri langsung dari perwakilan kementerian yaitu Dirjen Dukcapil . DR.Teguh Setyabudi MPd, dan hadir pula dari Sesditjen Dukcapil Kemendagri Hani Syopiar Rustam, Plt Kadis Dukcapil Provinsi Jawa Barat Indrastuti Chandra Dewi, Kalapas Kelas IIA Karawang, Forkopimda Bupati Karawang dr, Hj. Cellica Nurrachadiana di dampingi oleh Kadis. Dukcapil H. Bambang Susetyo, beberapa Kadis (Kepala Dinas) , Camat Karawang Timur H. Budiman dan beberapa Camat, Kepala RSUD Karawang dan tamu-tamu undangan yang lainnya.
Dalam sambutan pembukaan Bupati Karawang dr, Hj. Cellica Nurrachadiana merasa senang akan kehadiran dari Dirjen Dukcapil yang mewakili Mentri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Plt Kadis Dukcapil Provinsi Jawa Barat Indrastuti Chandra Dewi karena dengan ini dapat menyaksikan bahwa pemerintah Karawang di dalam melakukan pelayanan terhadap masyarakat terhadap pencatatan kependudukan sipil tidak main-main, sehingga masyarakat merasa nyaman dan puas dalam hal pengurusan kependudukan catatan sipil, Sebagai informasi kunjungan kerja Dirjen Dukcapil Teguh kali ini sekaligus dalam rangka peresmian Gedung Pelayanan Adminduk Karawang yang baru. Rangkaian acara juga diisi dengan penyerahan 2.000 keping blanko KTP-el untuk masyarakat Karawang, penyerahan KIA untuk para pelajar Karawang dan KTP-el untuk para warga binaan yang diterima secara simbolis oleh Kepala Lapas Karawang Lenggono Budi.
Dalam penyampaian sambutan peresmian gedung Dirjen Dukcapil Teguh yaitu Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyambut dengan tangan terbuka terkait kolaborasi IKD, sistem SIAK dan Mal Pelayanan Publik (MPP) Digital. Terlebih, hadirnya kolaborasi ini dapat mempercepat serta mempermudah proses pelayanan bagi masyarakat.
“Tentu kami menyambut baik dan sangat terbuka dengan integrasi IKD dengan MPP Digital. Terkait hal teknis dan penguatan sistem dapat dibahas lebih lanjut dengan Ditken Dukcapil, karena ini jantungnya dari kolaborasi data,” kata Mendagri.
Integrasi IKD dengan sistem MPP Digital, kata Mendagri Tito, akan memberikan banyak kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses pelayanan.
Saat ini kata Dirjen Dukcapil Teguh baru sekitar 2,4 juta penduduk Indonesia yang menggunakan IKD dan Ditjen Dukcapil Kemendagri terus bergerak maju untuk mematangkan segala sesuatunya di internal dan juga sosialisasi agar IKD bisa diterima penggunanya oleh berbagai pemangku kepentingan seperti perbankan, bandara, mal pelayanan publik digital, dan pelayanan publik lainnya.
(Red).