Kebakaran di Yayasan Panti Asuhan Agape Permata Hati, Jalan Karang Ampel, Tambun Utara, Bekasi. Peristiwa ini diduga akibat korsleting listrik. (Foto:ist)
BEKASI, Beritaimn.com – Yayasan Panti Asuhan Oikos Agape di Kampung Rawakalong, Jalan Karangampel RT 03 RW 04, Desa Karangsatria, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi terbakar. Diduga penyebab kebakaran ini karena korsleting.
Bangunan permanen panti asuhan tersebut terbakar pada Jumat (2/6/2023) sekira pukul 19.30 WIB. Tidak ada korban dari peristiwa ini, namun barang-barang dan bangunan mengalami kerusakan karena dilahap si jago merah.
Kapolsek Tambun Kompol Stanlly Soselisa mengatakan, peristiwa itu berawal ketika anak-anak panti asuhan selesai makan dan masuk ke dalam kamarnya. Tiba-tiba salah seorang anak melihat asap tebal muncul dari salah satu kamar di lantai dua.
“Salah satu anak panti memberitahukan kepada saksi bahwa ada asap di lantai dua,” ucapnya dalam keterangan tertulis.
Kepulan asap yang tebal membuat penghuni panti asuhan panik. Pengelola rumah panti asuhan kemudian mengeluarkan seluruh anak-anak dari dalam kamar untuk menyelamatkan diri. Tidak lama kemudian api terlihat di lantai dua.
“Saksi bergegas mengeluarkan seluruh anak-anak yang berjumlah 20 orang dan paling kecil bayi berusia tujuh bulan dari rumah dan melihat ada kobaran api dari dalam kamar di lantai dua,” kata Stanlly.
Api yang berasal dari lantai dua cepat membesar dan membakar seisi ruangan. Tidak lama kemudian 25 personel dan lima unit armada pemadam kebakaran tiba di lokasi. Api berhasil dipadamkan sekira pukul 00.15 WIB.
“Dalam bangunan banyak bahan yang mudah terbakar, bangunan berada di tengah permukiman, kerugian materil belum dapat ditaksir. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran,” tandasnya. (***)
