Buruh Harian Lepas Tergeletak Bersimbah Darah di Jalan Raya CBL Cibitung, Usai Dibegal

Buruh Harian Lepas Tergeletak Bersimbah Darah di Jalan Raya CBL Cibitung, Usai Dibegal

Spread the love

Korban begal di Jalan Raya CBL, Cibitung Bekasi. (Ist)

BEKASI, Beritaimn.com Seorang buruh harian lepas berinisial GI (28) terluka dan tergeletak bersimbah darah di tengah jalan usai jadi sasaran Komplotan begal, di Jalan Raya CBL, Kampung Kedaung RT005 RW002 Desa Kertamukti, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Sabtu (26/11/2022) malam.

Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Sutrisno mengatakan, korban merupakan buruh harian lepas. “Kejadian sekira pukul 22.10 WIB, usai saksi warga mendengar adanya suara minta tolong,” ujar Kompol Sutrisno, Minggu (27/11/2022).

Dikatakan ia, sebelum peristiwa itu terjadi, pada pukul 18.00 WIB, korban berada di counter handphone warga untuk membuat meja.

Hal ini dikatakan korban berprofesi sebagai tukang kayu. Pukul 22.00 WIB, korban pamit untuk pulang ke rumahnya. 10 menit kemudian, saksi warga yang sedang melaksanakan ronda malam mendengar adanya teriakan meminta tolong berkali kali.

Hingga warga mendatangi sumber suara rintihan tersebut yang berlokasi di Jalan Raya CBL. “Warga lalu melihat seorang laki laki, melambaikan tangan sambil teriak tolong, tolong, begal, begal,” sambung Sutrisno.

Sesampainya di lokasi kejadian, saksi warga melihat ada tiga unit sepeda motor dengan posisi 2 sepeda motor dikemudikan masing-masing sendiri, dan 1 sepeda motor berisi 2 orang yang jaraknya tak jauh dari korban.

Diduga tiga sepeda motor yang dikendarai empat orang itu merupakan pelaku begal.
“Selanjutnya mereka pun pergi dari arah Cikarang menuju ke Cibitung dengan kecepatan tinggi,” katanya.

Tak berselang lama, terdapat dua orang yang mengendarai sepeda motor sambil berboncengan, hingga saat itu segera korban ditolongnya.

Korban yang terluka dan berceceran darah di sejumlah tubuhnya, sempat dibawa ke pos perumahan untuk meminta bantuan kepada aparatur desa memakai ambulans. Hingga kemudian, korban dilarikan ke ke RSUD Kabupaten Bekasi.

Sutrisno mengungkapkan, kini pelaku masih dilakukan pengejaran. “Pelaku kini masih dilakukan penyelidikan, dan kami telah melakukan pemeriksaan saksi saksi,” pungkasnya. (***)