JAKARTA — Wakil Asisten Operasi (Waasops) Panglima TNI, Brigjen TNI Marsma TNI M. Taufiq Arasj, S.Sos. secara resmi memimpin upacara pelepasan Gelombang ke-2 sejumlah 310 orang Satuan Tugas Batalyon Mekanis TNI Kontingen Garuda XXIII-S ke daerah misi perdamaian PBB di Lebanon Selatan (UNIFIL), bertempat di Bandara Internasional Seokarno-Hatta. Selasa (15/4)
Satgas ini merupakan bagian dari kontribusi berkelanjutan Indonesia dalam misi pemeliharaan perdamaian dunia di bawah bendera PBB. Dalam amanatnya, Brigjen TNI menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kesiapan personel Satgas, serta menekankan pentingnya menjaga nama baik TNI dan Indonesia di kancah internasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Keberangkatan kalian bukan hanya sebagai prajurit TNI, tetapi sebagai duta bangsa yang membawa semangat perdamaian, profesionalisme, dan kehormatan Indonesia di mata dunia,” tegasnya.
Gelombang kedua ini merupakan lanjutan dari keberangkatan gelombang pertama yang telah lebih dulu diberangkatkan. Para prajurit telah menjalani serangkaian latihan dan pembekalan intensif sebelum diberangkatkan guna memastikan kesiapan fisik, mental, dan taktis sesuai dengan standar misi UNIFIL.
Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-S akan melaksanakan tugas selama kurang lebih satu tahun di wilayah Lebanon Selatan untuk menjaga stabilitas dan perdamaian, melakukan patroli keamanan, serta menjalin hubungan harmonis dengan masyarakat lokal.
Rangkaian pelepasan ini turut dihadiri oleh para pejabat Mabes TNI, perwakilan Kementerian Pertahanan, PMPP TNI serta keluarga prajurit yang mengantar dengan penuh doa dan kebanggaan. (So).
