SERGAI, Beritaimn.com – Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) melalui Dinas Kesehatan Kabupaten melaksanakan indoor residual spraying (IRS) atau penyemprotan residu dalam ruangan di Desa Nagur dan Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Tanjung Beringin, Senin (20/11/2023).
Ditemui di ruang kerjanya di Sei Rampah pasca kegiatan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sergai dr. Yohnly Boelian Dachban menjelaskan jika penyemprotan ini dilakukan untuk menindaklanjuti kasus penularan malaria di sejumlah kecamatan di Sergai yang meningkat.
“Malaria adalah penyakit menular akibat infeksi parasit plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk malaria yang bernama Anopheles. Ketika nyamuk menggigit seseorang yang terinfeksi malaria, parasit tersebut menyelesaikan siklus pertumbuhannya di dalam tubuh nyamuk dan kemudian merambat ke kelenjar ludah nyamuk. Pada saat menggigit manusia, nyamuk ini menyuntikan parasit ke aliran darah, menuju hati kemudian melipatgandakan diri,” bebernya.
Ia meneruskan, menurut data terbaru tercatat di Kabupaten Sergai ada 955 warga terserang penyakit malaria yang tersebar di beberapa desa. Menurutnya jumlah ini sangat mengkhawatirkan mengingat malaria merupakan penyakit yang jika tidak ditangani dengan tepat dapat menyebabkan kematian bagi penderitanya.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat Sergai khususnya di pemukiman padat penduduk agar lebih peduli dengan lingkungan sekitar, tidak membiarkan air tergenang, dan membersihkan pekarangan rumah agar tidak menjadi sarang nyamuk anopheles.
“Mari bersama mencegah penularan malaria dengan cara membersihkan pekarangan rumah kita masing-masing. Kemudian tidak membiarkan genangan air yang dapat dihinggapi oleh nyamuk anopheles, serta menggunakan anti nyamuk dan kelambu di rumah”, tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan Kepala Desa Tebing Tinggi M. Nasir, Kepala Puskesmas Tanjung Beringin drg. Serlyta Mutia Hutabarat, serta unsur Forkopimcam Tanjung Beringin.(sopiyan)