Terungkap, Pembunuh Pedagang sate di Bekasi Ternyata Anaknya Pecatan TNI

- Penulis

Sabtu, 1 Juli 2023 - 12:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang pedagang sate ditemukan tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka di kiosnya, di Jalan Pejuang Jaya, Blok C, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, Kamis (29/6/2023).

i

Seorang pedagang sate ditemukan tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka di kiosnya, di Jalan Pejuang Jaya, Blok C, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, Kamis (29/6/2023).

Seorang pedagang sate ditemukan tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka di kiosnya, di Jalan Pejuang Jaya, Blok C, Kelurahan Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi, Kamis (29/6/2023).

KOTA BEKASI, Beritaimn.com Seorang pedagang sate di Jalan Raya Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Widodo Cahyo Putra (50), ditemukan tewas di kediamannya. Naas, korban ternyata tewas di tangan anaknya sendiri berinisial DR yang merupakan pecatan TNI.

Hal tersebut dibenarkan oleh Komandan Polisi Militer Kodam Jaya (Danpomdam Jaya) Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar yang mengatakan, Widodo merupakan sosok ayah kandung dari DR.

“Betul namanya DR, anak dari korban,” kata Irsyad , Jumat (30/6/2023).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menyatakan, bahwa DR merupakan anggota TNI yang saat ini tengah dalam proses pemecatan. Ada pun pemecetan dilakukan lantaran DR mangkir dari tugasnya sebagai prajurit.

“Betul mas dia (anggota TNI), tetapi yang bersangkutan sudah dalam proses pemecatan karena kasus desersi (ingkar tugas),” ucapnya.

Irsyad mengatakan, DS sudah diamankan di Detasemen Polisi Militer Jaya 2 Cijantung dan menjadi tersangka atas kasus  pembunuhan ayahnya.

“Penanganan ini juga dilakukan secara gabungan antara Denpom Jaya 2 Cijantung dan Polres Metro Bekasi Kota,” jelas Irsyad.

Sebelumnya, seorang pedagang sate bernama Widodo, ditemukan tewas di kediamanya yang juga tempatnya berdagang di Jalan Pejuang Jaya RT 5/12, Medan Satria, Kota Bekasi, Kamis (29/6/2023).

Korban ditemukan tak bernyawa dengan beberapa luka di bagian tangan dan dada. Diduga kuat jika korban tewas akibat dibunuh.

Kronologi

Korban ditemukan tak bernyawa dengan beberapa luka terbuka di bagian tangan dan dadanya.

Diduga kuat Dodo merupakan korban pembunuhan. “Untuk luka, di tangannya sama di bagian dada (luka sobek),” kata seorang warga, Nurmuji, yang melihat langsung jenazah korban, Kamis (29/6/2023).

Baca Juga:  Persiapan HUT ke-389, Pemkab Karawang Lakukan Rakor

Menurut Nurmuji, dirinya mengaku tak mengetahui secara pasti awal mula kejadian. Ia baru mengetahui ketika warga melaporkan ada penemuan pria tewas di dalam warung sate.

Informasi yang didapat oleh Nurmuji, korban ditemukan tak bernyawa oleh istrinya yang baru saja pulang dari melaksanakan salat Idul Adha.

Setelah itu, istrinya meminta pertolongan ke warga, hingga kabar itu pun didengar oleh beberapa warga sekitar.

Sebelumnya Ada Tiga Saksi yang Diperiksa

Sementara itu, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Dani Hamdani juga menuturkan, pihaknya mengamankan tiga orang saksi terkait tewasnya pedagang sate tersebut.

Dani Hamdani mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan ada temuan seorang pria diketahui pedagang sate dengan luka tusukan sekitar pukul 13.00 WIB.

Setelah laporan itu, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian. Di lokasi kejadian kata Dani, polisi mendapati seorang pria pedagang sate tergeletak di Kamar rumahnya dengan kondisi bersimbah darah dengan penuh luka tusukan yang diduga menggunakan pisau.

“Setelah kejadian tersebut kami melakukan olah lokasi kejadian dan kemudian kami mengamankan ada tiga orang saksi yang ada di lokasi kejadian. Kemudian saat ini kami masih melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan,” kata Dani Hamdani, Kamis (29/6/2023) malam.

Terkait identitas saksi, dikatakan oleh Dani jika tiga orang yang saat ini masih diperiksa itu masih bagian dari anggota keluarga korban. Dimana saat di lokasi kejadian, ketiga saksi masih berada di dalam warung sate yang juga tempat tinggal korban.

“Ya pada saat kejadian saksi ada di lokasi kejadian,” katanya. (***)

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel beritaimn.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Modus Curang Pembelian BBM Subsidi Jenis Solar Di SPBU 14 203 1156 Jalan Imam Bonjol Lubuk Pakam Diminta Agar Petamina Dan Poldasu Tindak Tegas Pemilik Mobil Dan Pengusaha SPBU
SEKDIS BPBD DELI SERDANG GUNAKAN PLAT MOBIL DINAS PALSU SEOLAH KEBAL HUKUM
Bangunan Tanpa Izin Berdiri Di Lahan Persawahan Diduga Milik Anggota DPRD Deli Serdang
Fasilitas Pejalan Kaki Di Jalan P Diponegoro Lubuk Pakam Berubah Menjadi Tempat Berjualan, Siapakah Yang Bertanggung Jawab?
Bangunan Tanpa Izin Berdiri Di Lahan Persawahan Diduga Milik Kepala Desa Tumpatan Nibung Inisial SRT
Bhabinkamtibmas Polsek Padang Hilir Hadiri Rapat Koordinasi Kamtibmas
Polres Pakpak Bharat Gelar Patroli Skala Besar Berkomitmen Ciptakan Kamtibmas Yang Kondusif.
Sat Lantas Polres Batu Bara Patroli Kelancaran Arus Lalulintas
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 11:11 WIB

Modus Curang Pembelian BBM Subsidi Jenis Solar Di SPBU 14 203 1156 Jalan Imam Bonjol Lubuk Pakam Diminta Agar Petamina Dan Poldasu Tindak Tegas Pemilik Mobil Dan Pengusaha SPBU

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:45 WIB

SEKDIS BPBD DELI SERDANG GUNAKAN PLAT MOBIL DINAS PALSU SEOLAH KEBAL HUKUM

Minggu, 21 September 2025 - 15:57 WIB

Bangunan Tanpa Izin Berdiri Di Lahan Persawahan Diduga Milik Anggota DPRD Deli Serdang

Sabtu, 20 September 2025 - 17:54 WIB

Fasilitas Pejalan Kaki Di Jalan P Diponegoro Lubuk Pakam Berubah Menjadi Tempat Berjualan, Siapakah Yang Bertanggung Jawab?

Sabtu, 20 September 2025 - 08:05 WIB

Bangunan Tanpa Izin Berdiri Di Lahan Persawahan Diduga Milik Kepala Desa Tumpatan Nibung Inisial SRT

Berita Terbaru

Berita

Sat Lantas Polres Batu Bara Patroli Blue Light di Jalinsum

Sabtu, 18 Okt 2025 - 06:33 WIB