Jumat Curhat, Kapolres Tebing Tinggi Ajak Warga Jaga Keamanan dan Cegah Narkoba

Jumat Curhat, Kapolres Tebing Tinggi Ajak Warga Jaga Keamanan dan Cegah Narkoba

Spread the love

 

TEBINGTINGGI, Beritaimn.com – Kapolres Tebing Tinggi, AKBP Simon Paulus Sinulingga, S.H., dengan didampingi oleh Kasat Binmas AKP B.S.M. Tarigan dan personel Polres Tebing Tinggi, menggelar kegiatan Jumat Curhat di Kantor Lurah Tambangan Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, Jumat (11/10/2024) sekitar pukul 09.00 Wib.

Kegiatan ini dihadiri oleh Lurah Tambangan Yuswita, S.E., Tokoh agama, Tokoh masyarakat, ibu ibu perwiritan, serta warga setempat. Dalam kegiatan tersebut, Kapolres mengajak warga untuk bersama sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di lingkungan masing masing.

“Kami menghimbau warga untuk tidak main hakim sendiri. Jika menemukan pelaku kejahatan, serahkan kepada pihak Kepolisian agar tidak memicu tindak pidana lain yang bisa merugikan diri sendiri,” ujar Kapolres.

Selain itu, Kapolres juga menekankan pentingnya pencegahan penyalahgunaan narkoba di masyarakat. Narkoba tidak hanya membahayakan kesehatan, tetapi juga bisa merusak masa depan generasi muda. Peran serta para orang tua sangat diperlukan untuk memantau anak anak terutama pada malam hari, agar terhindar dari hal-hal yang merugikan.

Kapolres juga mengingatkan warga untuk menghindari aksi balap liar dan penggunaan knalpot brong yang kerap mengganggu kenyamanan. “Kami meminta masyarakat untuk tidak terlibat dalam balap liar, menjauhi minuman keras, serta menjauhi perjudian,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga memperkenalkan Aplikasi Patroli UMKM, Super Apps Polri, yang bertujuan memberikan rasa aman kepada masyarakat. Masyarakat yang memiliki keluhan terkait keamanan dapat langsung menghubungi personel Polri melalui aplikasi ini, atau menghubungi Call Center Polres Tebing Tinggi di nomor 110 serta WhatsApp di 081260664044.

Bersamaan, warga menyampaikan aspirasinya kepada Kapolres, salah satunya terkait mediasi kasus pencurian sawit dan ubi dengan kerugian di bawah Rp 2.500.000, yang menurut warga seharusnya ditindak lebih tegas.

Masyarakat mengapresiasi kehadiran Kapolres dan jajaran kepolisian yang mendengarkan langsung keluhan mereka dan memberikan solusi untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman. (W7).

Tinggalkan Balasan