BEKASI, Beritaimn.com – Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi membutuhkan waktu tiga hari untuk membersihkan sampah di empat aliran sungai di Kecamatan Tambun Selatan dan Tambun Utara. Jumlah personel yang diturunkan, sebanyak 17 orang.
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, Rahmat Atong mengatakan, selama tiga pihaknya mengangkat 130 ton sampah dari empat aliran sungai di dua kecamatan tersebut.
“Sampah yang kita angkut menggunakan 12 truk pengangkut sampah selama tiga hari berturut-turut, dengan mengerahkan 17 orang dari Tim Biyawak,” ujar Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, Rahmat Atong, Kamis (8/9/2022).
Untuk titik lokasi pengangkatan sampah dimulai dari Crossing Tol KM19 Kelurahan Jatimulya Kecamatan Tambun Selatan hingga perbatasan Kota Bekasi. Kemudian diteruskan sampai ke hilir di Desa Jejalenjaya Kecamatan Tambun Utara.
“Kita bersihkan sampah-sampah liar di bantaran sungai sekitar Kali Jambe yakni tersebar di Crossing Tol KM 19, rumah pemotongan hewan, Keramat Mundu, dan hilir di Desa Jejalenjaya,” katanya.
Pengangkatan sampah di aliran sungai ini sebagai salah satu upaya untuk mencegah terjadi banjir saat musim hujan.
“Kita kembalikan fungsi sungai ini untuk mencegah terjadinya banjir menjelang musim hujan yang akan datang,” ucapnya.
Masyarakat juga diimbau agar selalu menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya dengan tidak membuang sampah sembarangan, termasuk ke sungai atau kali.
“Membersihkan dan mengangkat sampah dari sungai sebagai antisipasi terjadinya banjir yang disebabkan meluapnya air sungai,” ujarnya. (***)
