Kurangnya Pengawasan pada Pekerjaan Jembatan di Sei Pakning, Akses Masyarakat Terganggu

Kurangnya Pengawasan pada Pekerjaan Jembatan di Sei Pakning, Akses Masyarakat Terganggu

Spread the love

 

Bengkalis – Pekerjaan pembangunan jembatan di Jalan Sudirman, Kelurahan Sei Pakning, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, kini menjadi sorotan. Senin 16 Desember 2024, Pembangunan yang melibatkan pipa Pertamina di bawah jembatan tersebut telah terhenti selama hampir satu bulan tanpa adanya tindak lanjut dari pihak kontraktor atau vendor yang bertanggung jawab.

Situasi ini menimbulkan berbagai dampak negatif bagi masyarakat. Material bangunan yang dibiarkan berserakan dan besi-besi yang berhamburan di sekitar area proyek mengakibatkan kemacetan serta membahayakan pengguna jalan. Kondisi ini semakin diperparah oleh minimnya pengawasan dari Pertamina sebagai pihak yang menangani pembangunan tersebut.

Ketua DPC LSM BARA API Bengkalis, Bahtiar, bersama Sekretaris Kamarudin dan Bendahara Erwan, menyampaikan keprihatinannya terhadap kelalaian tersebut. Mereka mendesak Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Kecamatan Bukit Batu untuk segera mengambil langkah tegas. “Kami berharap UPK dapat mempertanyakan dan menyurati pihak kilang Pertamina agar segera melanjutkan pekerjaan ini demi kelancaran akses lalu lintas masyarakat,” ujar Bahtiar.

Penundaan proyek ini tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari masyarakat, tetapi juga mencerminkan kurangnya tanggung jawab dalam pengelolaan proyek infrastruktur strategis. DPC LSM BARA API meminta semua pihak terkait untuk memberikan perhatian serius terhadap persoalan ini agar pekerjaan dapat segera diselesaikan dengan baik.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Pertamina dan vendor terkait belum memberikan keterangan resmi mengenai alasan penghentian proyek tersebut. Masyarakat berharap penyelesaian pembangunan jembatan ini menjadi prioritas utama demi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.

Tinggalkan Balasan